Ride report kali ini lahir karena sebuah keterbatasan yang memaksa untuk melakukan hal-hal agak konyol. Tapi prinsip yang masih senantiasa aku pegang adalah, orang boleh melihatku sebagai seorang yang biasa saja tapi aku punya impian besar yang mungkin saat ini belum terlihat bakal teraih tapi aku yakin aku bisa meraihnya.
Langsung saja ke inti cerita.
Keinginanku untuk memiliki kamera yang belum kesampaian dan jika mengandalkan kamera pinjaman tidak lagi nyaman, maka alternatif selanjutnya adalah menabung dan mencari sesuatu seoptimal, seefisien, dan tentu sehemat mungkin. Tidak mulul-muluk sebenarnya, saat ini aku ingin punya HP SE dengan kamera minimal 2 MP itu saja sudah cukup. Selanjutnya berburu...Karena belom ada teman yang mau menjual barang yang seperti itu maka hunting online via tokobagus dan kaskus. Berhari-hari gak ketemu orang area solo yang jual barang dengan kondisi dan harga yang cocok, sampe akhirnya frustasi. Ah ya sudahlah...kalo orang solo gak ada luar solo gak apa-apa nanti tak samperin.
Eh, ketika keyword pencarian diperluas areanya tiba-tiba ada salah satu iklan SE K610i area Purwodadi-Semarang. Tak perlu berlama-lama setelah tawar menawar harga langsung jadian, pagi tawar menawar sore ketemuan (Simpang 5 Purwodadi). Gila, jauh juga kalo tak pikir. Tapi demi mengejar impian yang belom keturutan ya tak masalah.
Jumat siang sesudah sholat jumat langsung pulang, ambil peta, rompi, boot dan perkap yang lain langsung cabut dengan rute Solo > Kalioso > Gemolong > Waduk Kedung Ombo > Grobogan > Simpang 5. Berangkat jam 13.30 tiba di lokasi 14.45 kecepatan rata-rata 70 kpj sendirian ternyata memberikan sensasi asik yang luar biasa. Berikut ini adalah deskripsi lokasinya:
Jalan Solo > Sumberlawang
Masih sama seperti jalanan yang aku kenal dahulu kala ketika masih sekolah SMP di Gemolong, carut marut lalu lintas karena jalanan yang sempit dan kendaraan yang padat. Untuk menyalip satu pik up saja butuh perjuangan yang luar biasa, untuk jalanan seperti ini gak ada sesi santai. Pokoknya harus fokus dan fokus, terlena sesaat bisa kena kubangan jalan atau nubruk kendaraan yang berhenti mendadak atau bisa kesambar RELA dari arah berlawanan. Dan jika melewati jalanan disini bersama motor dengan plat K seringnya kebut dalam kecepatan tinggi dan hafal kubangan. Jika pemilik plat K itu adalah cowok maka aku akan menguntit dibelakangnya, tapi kalo cewek mending jaga jarak aman.
Jalur Tembusan Kedung Ombo
Jalur ini adalah jalur yang asik untuk "lebay" menikung dengan badan agak merebah ala moto gp. Norak gak masalah tapi asal tetap safety karena jalurnya mendukung. Kanan kiri lumayan sepi, banyak pepohonan dengan tikungan yang halus dan bisa dibilang cukup banyak serta naik turun juga...Kurang asik gimana coba, namun jangan salah jika tiba-tiba ketemu dengan aspal yang retaknya berserabut seperti akar pohon posisi berkendara akan lebih nyaman jika seperti orang mengendarai supermoto, siku kanan kiri dilebarkan (agak njepaplang) dan sesekali satu kaki diselonjorkan kesamping untuk menjaga keseimbangan ketika menginjak aspal yang serabut tadi karena dengan kecepatan sekitar 80 kpj melewati aspal retak rasanya seperti bocor tiba-tiba padahal masih utuh seperti semula. Untuk sesi kali ini aku masih tidak yakin aku paham lokasi, karena seumur-umur baru sekali lewat rute ini dan itupun cuma jadi buntut, bukan navigatornya. Namun setelah keluar ke jalur utama lagi baru tenang ternyata ruteku tidak salah.
Hutan Purwodadi
Seblum masuk Grobogan, jalanan masih saja tetap sama kondisinya. Beberapa ada yang pecah dan banyak juga yang bergelombang, padahal di beberapa titik yang kondisinya paling parah sudah di beton. Dan seperti ini juga masih berada di lokasi yang terhitung sepi penduduk, karena hal itu jugalah aku kemudian menggeber motor sejadi-jadinya agar segera bisa sampai untuk bertransaksi dan pulang lagi sebelum gelap dan sepi, takut rampok, takut penampakan, takut sepi, takut hujan, pokoknya lumayan takut kalo menjelang gelap lewat sendirian.
Tapi hasil dari perjalanan kali ini adalah dapat barang yang kuinginkan SE K610i, hape dengan kamera 2 MP, udah support 3G, bisa untuk video call, dll. Walaupun dalam kondisi yang sudah lecet sana-sini karena penggunaan tapi tak masalah asal mesinnya masih bagus.
Alhamdulillah, semoga ini berkah ya Alloh..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar