Kali ini saya semangat lagi untuk menuliskan banyak hal yang semoga bisa memberikan inspirasi banyak rekan-rekan yang sudah mampir di blog ini, tulisan kali ini adalah tentang salah satu tempat yang nyaman untuk menghabiskan sore hari sampai matahari tenggelam. Lokasi ini masih menjadi lokasi faforitku untuk refreshing jarak dekat. Ya karena memang "refreshing" menurut saya tidak selalu harus berada di tempat wisata ataupun di tempat yang sudah terkenal, refresh menurut saya adalah dimana kita bisa menemukan kembali kesegaran setelah jenuh dengan rutinitas.
Oke langsung saja, Waduk Lalung memang faforit bagi saya karena setidaknya memiliki hal berikut ini:
- Jarak yang dekat dengan rumah
- Lokasi yang sepi
- Akses yang gampang-gampang susah
- Ada spot untuk menikmati matahari sampai tenggelam (sunset spot)
- Gratisss
Mari kita kupas satu per satu kelebihan lokasi ini:
Jarak yang dekat dengan rumah
Waduk Lalung berada sekitar 15km dari rumah, tepatnya berada di daerah Karanganyar Jawa Tengah. Untuk menuju lokasi ini dari Solo ke arah timur, jurusan Tawangmangu, sampai di Taman Pancasila Karanganyar ambil arah ke selatan, sudah. Nanti waduk kelihatan dari tepi jalan. Memang tak masalah sih kita refreshing dengan jarak yang agak jauh, tapi kalau di jarak menengah ada lokasi menarik ya saya seneng-seneng aja maen kesini agak sering. Biaya mungkin tidak sampai satu liter bensin dan sudah bisa menemukan tempat menarik, asik kan..
Lokasi yang sepi
Bagi saya view alam bagus tapi ramai itu tidak terlalu seru, lebih asik jika dengan view yang menarik dan lokasi sepi, kita bisa menikmati suasana dengan nyaman. Dan di Lalung ini saya bisa merasakan sepi itu, mungkin di jalur lingkarnya tidak terlalu sepi memang, banyak yang jalan-jalan atau joging, namun yang berada tepat di tepian air hanya satu dua orang saja, mereka adalah para pemancing ikan. Selebihnya saya sendirian menikmati suasana. Memang yang saya impikan adalah menimati sunset sendirian di tepi pantai yang terpencil, namun apa daya lokasi pantai jauh dari sini dan beberapa hal waduk Lalung ini sedikit mengobati kerinduan itu.
Akses yang gampang-gampang susah
Akses menuju lokasi memang bisa dikatakan cukup mudah, namun juga butuh sedikit perjuangan untuk mencapai lokasi spot yang bagus untuk kali yang pertama. Yang mengganjal pikiran saya pertama kali adalah bagaimana bisa membawa motor naik tanggul dan mendekat ke air, karena memutari jalan di sekitarnya tidak terdapat jalur naik yang bisa diakses motor. Namun setelah mencoba beberapa gang di perkampungan dan sekitar sekolahan, ternyata ada jalannya. Namun itu berada di jalanan berpaving diatas tanggul waduk, harus memutar waduk satu kali baru saya temukan jalur untuk mendekat air. Pass, akhirnya lega setelah menemukan jalur ini, dan kebetulan lokasi ini tepat sekali dengan view paling bagus. Tidak sia-sia melewati jalan yang agak terjal jika hasilnya luar biasa.
Sunset Spot
Inilah yang saya cari dari view alam disini, view cantik matahari tenggelam yang sangat mendamaikan menurut saya. Dan itu bisa didapatkan di spot yang saya temukan setelah mengitari waduk ini satu kali. Menikmati golden sunset ditempat yang sepi, ah ini memang terlalu menarik untuk sekedar diceritakan lewat tulisan. Lebih baik biar foto dan pengalaman langsung yang menceritakan keindahannya, intinya saya belum bosan untuk kembali kesini lagi next time.
Gratisss
Yang ini memang super, selain menawarkan lokasi eksotis dan agak private (karena lumayan sepi) tempat ini memang gratis. Jadi tak masalah mau kesini berapa kali selama belum ada rencana dari pemerintah kabupaten untuk mengelola tempat ini menjadi sebuah obyek wisata, maka akan tetap gratis.
Cukup itu dulu deskripsi singkat mengenai waduk Lalung yang istimewa, jangan lupa mampir jika ingin melihat lebih dekat.
*sedikit tips:
untuk mendapatkan view sunset maksimal perhatikan intensitas cahaya matahari ketika pukul 15.00, jika sinarnya sangat kuat dan menyilaukan mata hingga sakit, maka biasanya nanti sore sunset bagus. Namun jika cahayanya biasa saja, masih diragukan jadi sunset atau tidak